Friday, December 15, 2017

Gania Alianda Billfold



Cewe di ranah musik Hardcore ? why not ? sekarang banyak cewe yang ikut andil dalam musik hardcore, salah satunya adalah Gania Alianda atau yang biasa disapa gania vokalis dari band Billfold yang beraliran punk/hardcore. Ia mulai dikenal sejak featuring bersama Rosemary menyanyikan lagu Supergirl. Perempuan yang lahir di Bandung, 1 juni 1991 ini juga mahasiswi Universitas Widyatama jurusan desain grafis. Dia bergabung dengan Billfold sejak tahun 2010 setelah mendapatkan dari Pam (drumer) yang saat itu ia baru krluar dari band dulunya Sweet punch for kids dan ia ingin membuat band lagi Karena band sudah terbentuk tapi belum ada vokalis ia mengajak Gania untuk menjadi vokalis.


Kenapa milih jadi vokalis band hardcore?

Nggak tau juga sih, dulu sempet ditawarin jadi penyanyi solo, sempet juga mau ikut major label juga , tapi kayaknya nggak deh, jujur aku bukan tipe vokalis kayak Bunga Citra Lestari gitu, hahaha. Sebelum jadi vokalis juga aku pernah jadi bassist di band hardcore bareng kakak aku, dan ga tau juga banyak yang nawarin gabungnya sama band-band kayak gitu (underground). Padahal aku gak pernah les dan ngerencanain buat jadi seperti sekarang ini.
 
Ceritain dong waktu awal gabung sama Billfold?


Sebenernya aku personil terakhir yang gabung bareng Billfold. Waktu itu Drummer Billfold (Pam), baru keluar dari bandnya yang dulu Sweet Punch For Kids, dan dia pengen bikin band lagi, bandnya udah terbentuk dan tinggal nyari vokalis, akhirnya aku ditelepon sama dia. Aku ngerasa cocok ama materinya jadi aku memutuskan untuk gabung. Ungkapnya saat di interview Uncluster. 


Perempuan yang gahar dipanggung ini ternyata berbeda sekali saat tidak perform, ia mengaku masih sering tidur dengan sang mama. Berbeda sekali ya dengan saat berada distage. Keluarga dan orang-orang terdekatnya mendukung kegiatan yang dijalaninya tetapi ada satu hambatan saat manggung “paling hambatannya cuma satu, kalo pas lagi “dapet” , jadi bawaan nya pengen tidur” kata cewe yang banyak terispirasi dari Hayley Williams (Paramore), Broddy Dale (The Distillers), Candace Kucsulain (Walls of Jericho). Mengenai pandangan segelintir orang yang menganggap musik keras identik dengan hal-hal negatif, ia pun memberikan pandangan tersendiri “gue ga setuju, negatif positif sih balik lagi kepersonalnya amasing-masing. Musik boleh keras, tapi inget keluarga dan yang di Atas.

 pic from instagram : @ganiaalianda
 
buat para cewek, jangan mau kalah sih sama cowok, jangan mau ditindas sama cowok, apalagi kalo yang main fisik dan curhat hahahahahha. Cewek harus bisa lebih dari cowok, cewek jangan kalah. Quote-nya saat di interview oleh Djarumcokelat.com

No comments:

Post a Comment